Istilah Populer dan Gaul dalam Dunia Tour dan Travel

Avatar Ricky SmartTravelism

Dunia tour dan travel memiliki banyak istilah yang sering digunakan, baik yang resmi maupun yang gaul, khususnya oleh para traveler milenial. Berikut adalah berbagai istilah populer dan gaul yang wajib kamu ketahui agar lebih nyambung saat ngobrol dan lebih siap dalam perjalanan!

Sumber: Asuransi Simas Insurtech

1. Itinerary

Itinerary adalah rencana perjalanan yang mencakup jadwal aktivitas, tempat yang akan dikunjungi, dan waktu. Itinerary yang lengkap membantu agar perjalanan lebih teratur dan semua destinasi impian tercapai.

2. Package Tour

Paket wisata yang mencakup kebutuhan seperti transportasi, akomodasi, makan, dan tiket masuk ke destinasi wisata. Biasanya, package tour ini praktis dan lebih terjangkau.

3. Open Trip & Private Trip

Open trip adalah tur terbuka yang bisa diikuti oleh siapa saja dan biasanya lebih ekonomis. Sebaliknya, private trip adalah tur eksklusif untuk kelompok tertentu, lebih privat dan fleksibel.

4. Backpacker

Backpacker merujuk pada wisatawan yang bepergian dengan gaya sederhana, membawa barang secukupnya dalam ransel, dan lebih suka menggunakan transportasi umum. Cocok bagi yang ingin hemat sambil tetap menjelajahi banyak tempat.

5. Staycation

Staycation adalah liburan singkat di dalam kota atau menginap di hotel tanpa harus bepergian jauh. Biasanya, staycation dilakukan untuk refreshing tanpa perlu perjalanan panjang. Istilah ini sangat populer, apalagi saat butuh “healing” singkat.

6. Healing

Healing adalah istilah gaul untuk liburan yang bertujuan menenangkan pikiran dan merelaksasi diri dari penat. Tujuan healing biasanya tempat yang sejuk dan alami, seperti pantai atau pegunungan.

7. Nongki

Singkatan dari “nongkrong cantik,” istilah ini dipakai untuk aktivitas bersantai atau ngobrol di tempat-tempat yang Instagramable, seperti kafe atau spot wisata estetik.

8. OOTD (Outfit of the Day)

OOTD adalah gaya berpakaian khusus hari itu yang disiapkan untuk tampil maksimal di foto liburan. Di kalangan traveler, OOTD jadi bagian penting saat mengunjungi tempat-tempat yang fotogenik.

9. Hidden Gem

Hidden gem merujuk pada tempat wisata tersembunyi yang belum banyak diketahui orang dan punya keindahan alami. Biasanya, destinasi ini jarang pengunjung dan cocok untuk eksplorasi lebih intim.

10. Layover

Layover adalah waktu tunggu antar penerbangan transit di bandara. Traveler sering memanfaatkan layover yang lama untuk city tour singkat, asal tetap memperhatikan jadwal penerbangan.

11. Travel Junkie

Travel junkie adalah sebutan untuk orang yang sangat menyukai dan kecanduan kegiatan traveling. Mereka tidak pernah merasa cukup dan selalu ingin menjelajah lebih jauh.

12. Glamping

Gabungan dari “glamorous” dan “camping,” glamping adalah camping dengan fasilitas mewah, seperti tenda lengkap dengan kasur, listrik, dan toilet. Cocok bagi yang ingin menikmati alam tanpa harus ribet.

13. Instagramable

Destinasi atau tempat yang Instagramable punya daya tarik visual yang keren untuk difoto dan diunggah di media sosial. Biasanya, tempat ini memiliki desain unik atau pemandangan indah yang menarik perhatian.

14. YOLO (You Only Live Once)

YOLO sering digunakan traveler untuk menggambarkan momen berani atau eksplorasi yang berkesan. Misalnya, “Sekali-sekali YOLO snorkeling di laut lepas!”

15. Jastip (Jasa Titip)

Jastip adalah jasa titip oleh-oleh atau barang tertentu dari destinasi wisata. Banyak traveler yang membuka jastip untuk teman atau pengikut di media sosial saat mengunjungi tempat yang sulit diakses banyak orang.

16. Travel Goals & Bucket List

Travel goals adalah perjalanan atau pengalaman wisata yang menjadi impian, sedangkan bucket list adalah daftar destinasi atau aktivitas impian yang ingin dicapai. Contoh: “Mengunjungi 7 keajaiban dunia? Itu bucket list saya!”

17. Room Only & Fullboard

Room only mengacu pada pemesanan kamar tanpa fasilitas makan, sedangkan fullboard mencakup semua makan (sarapan, makan siang, dan malam) selama menginap. Pilihannya tergantung pada kebutuhan wisatawan.

18. Me Time

Me time adalah waktu khusus untuk diri sendiri. Dalam konteks perjalanan, me time berarti eksplorasi atau bersantai sendirian, menikmati alam atau suasana tanpa gangguan.

19. Nomadic Life

Nomadic life adalah gaya hidup berpindah-pindah tanpa menetap lama di satu tempat. Nomadic traveler biasanya bekerja secara remote dan terus menjelajah, cocok untuk mereka yang suka fleksibilitas dan pengalaman baru.

20. Vibes

Vibes adalah suasana atau perasaan yang didapatkan dari tempat wisata tertentu. Misalnya, vibes pegunungan yang tenang, vibes pantai yang ceria, atau vibes kota yang ramai.

Dengan memahami istilah-istilah ini, kamu bisa lebih percaya diri merencanakan perjalanan, lebih nyambung ngobrol dengan sesama traveler, dan siap menemukan berbagai hidden gem yang keren. Jadikan istilah-istilah ini bagian dari pengalaman liburanmu yang seru dan berkesan!

Avatar cs.smarttravelism@gmail.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *